Ahli dalam Proyek Pengukuran Kualitas Air dan Pengolahan Air
Email kami: michael@shboqu.com Whatsapp:86-15000087545
Industri pewarnaan sebagai bagian dari proses tekstil menghasilkan air limbah yang berdampak buruk bagi badan air dan berbahaya bagi organisme hidup di dalam air karena kandungan senyawa organik sedang dan warna yang tinggi. Penelitian ini menggunakan metode lahan basah buatan makrofita terapung bebas dengan tanaman eceng gondok (Eichornia crassipes) untuk mengetahui tingkat efisiensi penyisihan BOD5, COD, TSS, dan intensitas warna air limbah dari salah satu industri pencelupan di Denpasar.
Percobaan dilakukan dalam skala laboratorium untuk mempelajari pengaruh tanaman terhadap efisiensi pengolahan air limbah. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan BOD5, COD , TSS, dan pengujian intensitas warna dari air limbah pencelupan. Hasil percobaan menunjukkan efisiensi penyisihan BOD5 sebesar 11,06% - 53,09%, COD sebesar 8,31% - 55,22%, TSS sebesar 6,84%, - 59,47%, dan intensitas warna. adalah 7,54% - 34,8% dan rentang pH 7,33 – 8,90. Kisaran laju pemuatan organik adalah 424,57kg/ha.d - 2233,88 kg/ha.d. Dapat disimpulkan bahwa lahan basah yang dibangun dengan menggunakan eceng gondok memiliki efisiensi BOD5, COD, TSS, dan penghilangan warna yang rendah karena beberapa sampel limbah lebih tinggi dari baku mutu Kep.Men.51/Men.LH/10/1995
Selain itu, uji reaktor batch tanpa hasil pengolahan sebelumnya menunjukkan eceng gondok memiliki efisiensi yang rendah dalam menghilangkan warna pada air limbah pencelupan.
Jika memerlukan info lebih lanjut, silakan hubungi : michael@shboqu.com;WhatsApp:86-15000087545.
Kata kunci: efisiensi penyisihan, pencelupan air limbah, lahan basah buatan, eceng gondok,COD,BOD5,TSS,COLOR
tautan langsung
Hubungi kami
Hubungi kami segera
Instrumen BOQU fokus pada pengembangan dan produksi penganalisis dan sensor kualitas air, termasuk pengukur kualitas air, pengukur oksigen terlarut, sensor pH, dll.